Perawatan Burung Tengkek Buto

Mengenal Burung Tengkek Buto. 

Apakah masakan burung tengkek buto?

Bagaimana perawatannya?

Berdasarkan penelusuran Kissawa, burung tengkek buto merupakan burung pemakan :

• Serangga
• Ikan kecil dan
• Udang

Sehingga dalam perawatannya pun sebisa mungkin kita harus mengikuti kebiasaannya supaya burung menjadi burung yang sehat, dengan kesehatan yang terjaga dan stamina yang terjaga, burung otomatis akan rajin berkicau, apalagi burung pun sudah mengenal si empunya atau burung yang sudah jinak. 

Berikut ini ialah teladan Perawatan Burung Tengkek Buto :

• Sebaiknya memelihara burung tengkek buto dari yang masih anakan yang masih di loloh, supaya burung kelak akan menjadi burung yang jinak, selain itu mendapat tengkek buto yang sudah besar pun sangatlah sulit.
• Burung yang dipelihara dari lolohan, sebaiknya mulai dibiasakan dengan memakan voer, diberi EF udang rebon dan serangga menyerupai jangkrik atau belalang.
• Dalam perawatan harian, sebaiknya burung tetap dimasteri dengan bunyi burung tengkek buto yang ngekeknya panjang.
• Setiap hari burung sebaiknya dimandikan, baik di keramba maupun di semprot.
• Agar burung tetap sehat, sebaiknya juga dijemur, adapun penjemuran yang baik ialah dipagi hari sesudah dimandikan.
• Pada malam hari, burung sebaiknya di kerodong supaya sanggup istirahat dengan tenang.
• Berikan EF jangkrik secukupnya, contohnya 3 ekor dipagi hari dan 3 ekor di sore hari. udang kecil-kecil sanggup diberikan 2 hari sekali, jikalau tak ada udang segar cobalah dibiasakan dengan udang kering yang telah dihancurkan.
• Agar burung jinak dan tidak takut dengan manusia, sebaiknya burung lebih sering digantang bersahabat dengan kemudian lalang manusia.

Demikian yang sanggup Kissawa bagikan dimalam hari ini, mohon maaf jikalau terdapat ketidak tepatan, alasannya ialah Kissawa hanyalah admin blog biasa yang menyayangi burung dan binatang anggun lainnya.